Universitas Kasetsart, Thailand, membuat alat sederhana anti nyontek dan menyuruh mahasiswa mereka memakainya. Ini demi mendukung kejujuran dalam ujian.
Kantor berita AFP melaporkan, Jumat (16/8), alat ini terbuat dari dua kertas berukuran A4 disambungkan dengan pengikat kepala. Sekitar 100 mahasiswa ikut ujian memakainya.
Ide ini datang dari seorang profesor bernama Nattadon Rungruangkitrai tersohor di Negeri Gajah Putih itu. Dia prihatin dengan tingginya kasus mencontek di kalangan kampus.
Saat foto mahasiswa mengenakan alat anti contek itu beredar di jejaring sosial mereka jadi bahan tertawaan oleh banyak media. Ini sebabnya kebijakan itu berhenti sementara.
Rungruangkitrai merasa perlu menjelaskan idenya itu hanya untuk meningkatkan konsentrasi. Ide itu muncul setelah berdiskusi dengan sejumlah mahasiswa demi mendapat upaya mencegah mereka nyontek.
Sementara seorang pakar pendidikan dari Universitas Chulalongkorn bernama Somphong Chitradub mendukung kebijakan ini. Dia mengatakan mahasiswa harus belajar menghargai diri mereka dan sadar ujian sambil mencontek bukan hal yang bisa dibanggakan.
(mdk/din)
Sumber: merdeka.com/dunia/kampus-di-thailand-bikin-alat-anti-nyontek.html